“BAHAYA NARKOBA TERHADAP REMAJA” BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Selain “Narkoba”, istilah lain adalah “Napza” yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif. Semua istilah ini, baik “Narkoba” atau “Napza” mengacu pada sekelompok zat yang umumnya mempunyai risiko kecanduan bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan narkoba sebenarnya adalah psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini presepsi itu disalah gunakan akibat pemakaian yang telah di luar batas dosis. Hingga kini penyebaran narkoba sudah hampir tak bisa dicegah. Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya saja dari bandar narkoba yang senang mencari mangsa didaerah sekolah, diskotik, tempat pelacuran, dan tempat-tempat p
Postingan
Menampilkan postingan dari Oktober, 2017
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Augmented Reality (AR) Augmented reality (AR) adalah penggabungan antara obejek virtual dengan objek nyata. Sebagai contoh, adalah saat stasiun televisi, menyiarkan pertandingan sepak bola, terdapat objek virtual, tentang skor pertandingan yang sedang berlangsung. Menurut Ronald Azuma pada tahun 1997, augmented reality adalah menggabungakan dunia nyata dan virtual, bersifat interaktif secara real time, dan merupakan animasai 3D. Sejarah tentang augmented reality dimulai dari tahun 1957-1962, ketika seorang penemu yang bernama Morton Heilig, seorang sinematografer, menciptakan dan memapatenkan sebuah simulator yang disebut Sensorama dengan visual, getaran dan bau. Pada tahun 1966, Ivan Sutherland menemukan head-mounted display yang dia claim adalah, jendela ke dunia virtual.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
BUDAYA DAN MANUSIA DI INDONESIA BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia merupakan makhluk yang mempunyai akal, jasmani dan rohani. Melalui akalnya manusia dituntut untuk berfikir menggunakan akalnya untuk menciptakan sesuatu yang berguna dan bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun untuk orang lain. Melalui jasmaninya manusia dituntut untuk menggunakan fisik / jasmaninya melakukan sesuatu yang sesuai dengan fungsinya dan tidak bertentangan dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Dan melalui rohaninya manusia dituntut untuk senantiasa dapat mengolah rohaninya yaitu dengan cara beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianutnya. Manusia dan peradaban mempunyai hubungan yang sangat erat karena diantara keduanya saling mendukung untuk menciptakan suatu kehidupan yang sesuai kodratnya.Suatu peradaban timbul karena ada yang menciptakannya yaitu diantaranya ada faktor manusia yang melaksanakan peradaban tersebut. B. Rumusan Masalah
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tema : Perubahan Sosial pada Masyarakat Desa BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Setiap masyarakat pada umumnya pasti mengalami suatu perubahan dan perubahan tersebut terjadi dari waktu ke waktu. Perubahan-perubahan dalam masyarakat dapat mengenai perubahan nilai-nilai sosial,pola prilaku,norma-norma sosial dan lain-lain. Perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat mempunyai dampak terhadap masyarakat tersebut,baik itu dampak positif maupun dampak negative. Sekarang ini perubahan-perubahan sosial terjadi dengan sangat cepat. Hal ini di pengaruhi oleh adanya modernisasi dan juga globalisasi. Perubahan sosial yang paling terlihat mencolok dan cepat yaitu perubahan pada bidang teknologi. Sekarang ini banyak sekali penemuan-penemuan baru di bidang teknologi yang dengan cepat dapat di ketahui masyarakat kota bahkan masyarakat desa sehingga mengakibatkan perubahan di masyarakat desa. 1.2 RUMUSAN MASALAH 1. Apa pengertian dari perubahan s
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Tema : Kemiskinan di Perkotaan PEMULUNG METROPOLITAN Sebagai kota metropolitan seperti Jakarta ini, kemiskinan merupakan salah satu masalah utama yang harus dapat diselesaikan. Dimana Kemiskinan merupakan suatu keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.Namun sayangnya, Jakarta sebagai kota perdagangan dan jasa tidak menginginkan sebagian besar mereka, karena mereka umumnya datang ke Jakarta tanpa bekal pendidikan dan keahlian yang cukup, yang dinginkan oleh pasar tenaga kerja di Jakarta. Akhirnya, untuk bertahan hidup mereka bertumpu pada berbagai pekerjaan sektor informal dan salah satu yang paling sering terlihat di disekitar kita adalah pemulung. Pemulung adalah seseorang yang memiliki pekerjaan sebagai pencari barang yang sudah tidak layak pakai, maka orang yang bekerja sebagai pemulung adalah orang yang bekerja sebagai pengais sampah, dimana antara pemulung dan sampah seba
Tugas1 - Artikel4 Softskill Teknologi New Media
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
PERKEMBANGAN 2D Ke 3D Sebuah film 3D (tiga dimensi) atau S3D (Stereoscopic 3D) Film adalah sebuah film yang meningkatkan ilusi kedalaman persepsi. Berasal dari fotografi stereoskopik, gambar sistem gerak kamera biasa digunakan untuk merekam gambar seperti yang dilihat dari dua perspektif (atau komputer-generated imagery menghasilkan dua perspektif pasca-produksi), dan perangkat keras proyeksi khusus dan / atau kacamata yang digunakan untuk menyediakan ilusi kedalaman ketika melihat film. Film 3D tidak terbatas pada rilis film teater, siaran televisi dan direct-to-video film juga memasukkan metode yang serupa, terutama karena televisi 3D dan Blu-ray 3D. Akhir-akhir ini banyak sekali muncul berbagai macam film berformat 3D. Entah itu film yang bertamakan kartun, fiksi ilmiah hingga action film. Memang film bertema 3D telah menjadi booming semenjak kesuksesan film fiksi ilmiah Harry Potter (2007). Menurut saya, sebuah film 3D yang bagus adalah ketika film yang dibua