DOMAIN INTERNET
Domain
adalah sebuah string pengenal yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah
server seperti web server atau mail server pada sebuah jaringan komputer
ataupun internet agar mudah untuk diakses oleh user. Dengan menggunakan domain
anda tidak perlu lagi untuk mengingat alamat IP dari server yang akan anda
tuju, sebab semuanya telah diatur oleh Domain Name Server (DNS) sehingga domain
yang anda tulis akan terhubung lansung dengan alamat IP server.
Singkatnya
domain digunakan untuk berkomunikasi antara manusia dengan komputer, dan alamat
IP digunakan untuk berkomunikasi antar komputer. Pada hirarki Domain Name
System (DNS), domain terbagi menjadi beberapa tingkatan yaitu: Top level
domain, Second level domain dan yang lebih rendah, masing-masing tingkatan
tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Top Level Domain (TLD)
sering juga disebut sebagai ekstensi domain, merupakan bagian yang paling akhir
dari nama domain yang dapat anda temukan setelah tanda titik. Contohnya ialah
.com, .org, .net, .gov, .mil.
Top Level
Domain juga dibagi menjadi beberapa kategori, salah satu kategorinya ialah
Country Code Top Level Domain (ccTLD), yaitu sebuah domain dengan panjang dua
karakter yang digunakan pada setiap negara dengan masing-masing kode yang
berbeda berdasarkan standar ISO yang telah ditetapkan. Contoh dari ccTLD adalah
Indonesia dengan domain “.id”, Singapura “.sg”, Malaysia “.my”, Jepang “.jp”
dan masih banyak lagi.
Cara Kerja Domain
Pada hirarki
selanjutnya dari domain name system terdapat second level domain, yaitu bagian
dari domain yang memiliki posisi disebelah kiri tanda titik atau top level
domain. Contoh misalnya website nesabamedia.com, dimana “nesabamedia” merupakan
second level domain dan “.com” adalah top level domainnya. Pada second level
domain juga terdapat kode negara atau yang disebut country code second level
domain (ccSLD) yang merupakan bagian dari ccTLD. Bagian dari ccSLD dari suatu
domain terletak diantara SLD dan ccTLD. Contohnya pada domain indonesia.go.id,
“.go” merupakan ccSLD yang terletak diantara SLD (indonesia) dan ccTLD (.id).
Seluruh
penggunaan nama domain tersebut diatur oleh lembaga internasional bernama
Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), dan untuk penggunaan
domain dengan kode negara diatur oleh negaranya sendiri, contoh misalnya
indonesia untuk domain .id diatur oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia
(PANDI).
Fungsi Domain pada Website
Pada suatu
website, domain memiliki peran yang sangat penting, tidak hanya sekedar agar
user dapat dengan mudah mengakses halaman web anda tanpa harus menuliskan
alamat IP server, namun lebih dari itu, sebab nama domain itu sendiri nantinya
akan menjadi identitas atau brand dari website yang anda miliki. Domain yang
unik dan mudah diingat merupakan salah satu faktor agar website anda dapat
dengan mudah ditemukan oleh target pembaca anda selain dengan memanfaatkan SEO.
Untuk
memilih domain yang cocok untuk website anda, usahakan untuk membuat nama
domain yang mudah untuk diucapkan dan mudah untuk dituliskan, usahakan untuk
tidak menggunakan tanda strip (-) atau nomor pada nama domain anda. Anda dapat
menggunakan kata yang sudah ada sebagai nama domain anda seperti
nesabamedia.com atau jawarafile.com, atau anda dapat membuat sebuah kata baru
yang unik dan mudah diingat seperti yang telah dilakukan Google, Youtube dan
Bing.
Contoh-contoh Domain
Terdapat
berbagai macam jenis domain, masing-masing domain tersebut memiliki makna
khusus yang berkaitan dengan jenis website yang akan anda tuju, berikut ini
beberapa contoh dari domain:
1. Domain
.com
Domain .com
merupakan top level domain pada Domain Name System. Nama .com diambil dari kata
commercial, yang awalnya ditujukan untuk organisasi komersial, namun kemudian
dibuka untuk tujuan umum. Contohnya ialah google.com, youtube.com, facebook.com
dan masih banyak lagi.
2. Domain
.net
Domain .net
juga merupakan generic top level domain pada Domain Name System. Nama .net
diambil dari kata network, yang awalnya ditujukan untuk organisasi yang
bergelut dalam teknologi jaringan seperti penyedia layanan internet dan
perusahaan infrastruktur lainnya. Namun kemudian batasan tersebut tidak
dipatuhi sehingga penggunaan domain .net menjadi terbuka untuk tujuan umum dan
menjadi alternatif lain sebagai pengganti domain .com. Contohnya telkom.net,
flagpedia.net, asp.net dan masih banyak lagi.
3. Domain
.org
Domain .org
juga merupakan generic top level domain pada Domain Name System. Nama .org
diambil dari kata organization, yang awalnya ditujukan untuk organisasi yang
bersifat non-profit. Namun kemudian batasan tersebut tidak diberlakukan dan
telah dihapus, sehingga domain ini dapat digunakan secara umum, biasanya
digunakan oleh sekolah, poyek yang bersifat opensource, komunitas dan juga
dapat digunakan untuk hal yang berprofit. Contohnya wikipedia.org,
opensource.org, sgiaedu.org dan masih banyak lagi.
Itulah
beberapa penjelasan mengenai pengertian domain dan bagaimana perannya pada
sebuah website. Pastikan anda untuk memilih dengan cermat nama domain yang akan
anda gunakan untuk website anda, untuk memperdalam ilmu anda mengenai website
anda dapat mengakses postingan sebelumnya mengenai pengertian website dan
manfaatnya.
Komentar
Posting Komentar